skip to main | skip to sidebar

About me

Foto saya
Serrii
selamat datang di blog saya. blog ini tempat untuk menyampaikan tugas" kuliah saya yg bersifat online. mohon bantuannya. trims^^
Lihat profil lengkapku

Me

Me

Followers

Archivo del blog

  • ►  2014 (6)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Januari (1)
  • ▼  2013 (9)
    • ▼  Desember (1)
      • Panggung Dan Topeng Kehidupan - Tulisan 1 - Pengan...
    • ►  November (1)
      • Tugas 3 - Pengantar Telematika#
    • ►  Oktober (2)
      • Tugas 2 - Pengantar Telematika #
      • Tugas 1 - Pengantar Telematika #
    • ►  Juni (2)
      • Tulisan 2 - Bahasa Indonesia 2#
    • ►  April (2)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2012 (15)
    • ►  Desember (7)
    • ►  November (3)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Maret (3)
  • ►  2011 (10)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (2)
    • ►  Oktober (4)
    • ►  September (2)

Subscribe To

Postingan
Atom
Postingan
Semua Komentar
Atom
Semua Komentar

Time

My Facebook

Sri Purwandari

Buat Lencana Anda
Diberdayakan oleh Blogger.

About

Sri Purwandari Blog

Selasa, 03 Desember 2013

Panggung Dan Topeng Kehidupan - Tulisan 1 - Pengantar Telematika

   Ini merupakan salah satu bentuk tugas kuliah dalam bentuk "Tulisan" pribadi tanda ada plagiat ataupun campur tangan dari orang lain, dan murni cerita dan pengalamam pribadi.

    Panggung identik dengan sebuah pertunjukan, pentas seni ataupun drama yang mengenai sebuah gambaran hidup. Sedangkan Kehidupan merupakan hal yang memang harus dijalankan dan dikerjakan agar mendapatkan sesuatu untuk memenuhi kelangsungan hidup.

    Jika saya bisa membuat kesimpulan dari tulisan saya diatas Panggung Kehidupan adalah dimana seseorang memerankan sebuah tokoh atau melakoni drama dalam hidup agar dapat terus memenuhi kelangsungan hidupnya dan dengan cara apapun melakukannya.

    Mungkin kita bisa ambil contoh dari lingkungan sekitar kita dapat menemukan bermacam orang yang berperan dalam panggung kehidupan. Mungkin kalau kita melihat seseorang dengan jabatannya yang bisa dibilang diapandang oleh semua orang pasti mereka akan juga termakan dengan kepopulerannya, karena ini sebuah contoh yang saya temukan dalam kehidupan saya. Adapun beberapa cerita mengenai Panggung dan Topeng Kehidupan.

cerita 1:
    Saya tinggal yang memang dekat dengan sebuah perkampungan dari komplek saya, saya selalu memiliki teman dari kalangan apapun bahkan sampai orang-orang pasar dekat rumah saya, saya kenal dengan mereka. Suatu hari di komplek saya terdapat 4 RT dalam 1 RW, di salah satu RT misalkan RT.C sedang ada proses pergantian Ketua RT dan ada beberapa kandidat yang saya kenal salah satu kandidat sangat akrab dengan keluarga saya karena anaknya teman sekolah. 

    Sebelum dicalonkan beliau adalah orang yang sangat baik sering berkumpul dengan para warga, sering aktif dalam berbagai kegiatan. Hal itu yang membuat warga memilih beliau untuk jadi Ketua RT selanjutnya, beliau menjadi ketua RT yang sangat aktid tapi sayangnya hal terbut tidak berlangsung lama beberapa bulan setelahnya banyak kejadian yang membuat warga jadi berfikir 2 kali apakah sudah benar memilihnya, kalau yang saya sering dengar dari orang yang mengalaminya sekarang ini beliau menjadi maaf ya orang yang sombong, pelit, dan jarang berperan aktif seperti dulu. Ada salah satu bapak-bapak bercerita ketika bapak itu bertemu dengan ketua RT dalam perjalanan bapak memanggil dan mengucapkan salam, tetapi apa hal selanjutnya ketua RT itu langsung menutup kaca mobil dan menjalankan mobilnya tanpa membalas salam bapak itu.

    Orang yang dulu sangat baik, penolong, ramah dan suka menderma sekarang terlihat berbeda 180 derajat.

Cerita 2:
    Suatu hari saya ikut pergi dengan ibu saya ke sebuah acara pertemuan posyandu, karena ibu saya adalah ketua kader posyandu saya suka mengantarkan ibu kalau memang saya tidak ada kesibukan. Pernah ketika dalam acara tersebut berlangsung seseorang panitia acara bilang kepara kader posyandu yang datang untuk menjawab jika ibu pejabat penting bertanya "apakah ibu L selalu membantu para kader dan posyandu?" ibu-ibu kader harus menjawab"iya ibu L sangat membantu (ada beberapa improvisasi yang saya lupa)". Mendengar hal tersebut saya dan ibu saya langsung berbisik "wahh, disuruh berbohong padahal tidak ada tindakan yang dilalukan bu L"

    Setelah acara selesai kami langsung pulang, karena sedikit malas dengan omongan bohong yang diucapakan ibu tersebut. Keesokan harinya saya mendapatkan cerita dari ibu saya bahwa setelah kita balik tidak lama kemudian semua kader yang datang diberikan sejumlah uang. Alangkah sedihnya kebohongan mesti ditutup dengan sejumla uang demi menjaga nama jabatan.

** Dari kedua cerita diatas dapat sedikit diambil kesimpulan, dari beberapa setiap orang yang telah nama besar didepan namanya terkadang lupa akan dirinya yang dahulu mereka melakukan beberapa cara agar dapat mempertahankan hidupnya dengan cara yang diluar normal. Mungkin ini yang sering orang-orang sebut dengan "Panggung dan Topeng Kehidupan"

By : Sri Purwandari (16110668)
Diposting oleh Serrii di 21.25 0 komentar
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Senin, 18 November 2013

Tugas 3 - Pengantar Telematika#

Nama : Sri Purwandari
NPM  : 16110668
Kelas  : 4 KA 31


MANAJEMEN DATA TELEMATIKA

I. Pendahuluan Dan Materi

     Pada pengerjaan tugas kali ini, akan membahas tentang (Manajemen Data Telematika), sebelum melakukan pembahasan ini pertama-tama akan memberikan pengertian secara singkat tentang apa itu manajemen data dan apa itu telematika.

A. Pengertian dan Tujuan Manajemen Data

    Manajemen Data adalah bagian dari manajemen sumber daya informasi yang mencakup semua kegiatan yang memastikan bahwa data:

-Data Akurat
-Up to Date (Mutakhir)
-Aman
-Tersedia bagi pemakai (user)

     Tujuan dari Manajemen Data ialah : 
-Pengumpulan Data
-Integritas dan Pengujian
-Penyimpanan
-Pemeliharaan
-Keamanan
-Organisasi
-Pengambilan

    Sedangkan Telematika ialah istilah untuk mendefinisikan Telekomunikasi melalui media informatika. Berdasarkan definisi di atas telematika sebenarnya mencakup dua teknik yaitu: telekomunikasi dan informatika. 

     Jadi, jika disimpulkan Manajemen Data Telematika adalah pengembangan dan penerapan arsitektur, kebijakan, praktik, dan prosedur yang secara benar menangani siklus hidup lengkap data yang dibutuhkan oleh suatu perusahaan. Jadi, Manajemen data telematika merupakan prosedur yang menangani siklus hidup lengkap data yang dibutuhkan oleh perusahaan dengan bantuan telematika.
Manajemen Data pada telematika terdiri dari :
     1. Manajemen data sisi klien.
     2. Manajemen data sisi server.
     3. Manajemen data base sistem perangkat bergerak.
 
B. Client-Server
Client-Server merupakan sebuah kemampuan dan layanan komputer untuk meminta request dan menjawab request data ke komputer lain. Setiap instance dari komputer yang meminta layanan / request disebut sebagai client dan setiap instance yang menyediakan/memberikan layanan atau menjawab request disebut server. Data yang diminta oleh client diambil dari database pada sisi server (server side) yang sering disebut database server. 

1. Karakteristik Client-Server
Berikut merupakan karakteristik dari client-server :
-      Service
Untuk menyediakan layanan terpisah yang berbeda
-      Shared resource
Server dapat melayani beberapa client pada saat yang sama dan mengatur pengaksesan resource .
-      Asymmetrical Protocol
Antara client dan server merupakan hubungan one-to-many. Client memulai komunikasi dengan mengirim request ke server. Server menunggu permintaan dari client. Kondisi tersebut juga memungkinkan komunikasi callback.
-     Transparency Location
Proses server dapat ditempatkan pada mesin yang sama atau terpisah dengan proses client. Client/server akan menyembunyikan lokasi server dari client.
-       Mix-and-match
Tidak tergantung pada platform
-       Message-based-exchange
Antara client dan server berkomunikasi dengan mekanisme pertukaran message.
-      Encapsulation of service
Message memberitahu server apa yang akan dikerjakan.
-      Scalability
sistem C/S dapat dikembangkan baik secara vertical maupun horizontal
-      Integrity
Kode dan data server diatur secara terpusat, sedangkan pada client tetap pada komputer tersendiri.

2. Karakteristik sisi client (Client side)
-   Selalu memulai permintaan layanan.
-   Menunggu dan menerima balasan dari server.
-   Biasanya terhubung dengan server-server kecil dalam satu waktu.
-   Berinteraksi langsung dengan pengguna akhir (end user) dengan menggunakan GUI (Graphical User Interface).

3. Karakteristik sisi server (Server Side)
-        Pasif.
-        Menunggu permintaan dari client.
-       Menerima permintaan dari client, kemudian memproses permintaan tersebut dan memberikan balasan / menjawab permintaan kepada client.
-        Biasanya menerima koneksi dari sejumlah besar client.
-        Tidak berinteraksi langsung dengan pengguna akhir.

C. Keuntungan dan Kelemahan Client-Server 
Beberapa keuntungan yang dapat kita ambil dari penggunaan manajemen data telematika client server ini. Berikut adalah beberapa keuntungan tersebut : 
  1. Client-server mampu menciptakan aturan dan kewajiban komputasi secara terdistribusi. 
  2. Mudah dalam maintenance. Memungkinkan untuk mengganti, memperbaiki server tanpa  
      mengganggu client. 
  3. Semua data disimpan di server Server dapat mengkontrol akses terhadap resources, hanya yang 
      memiliki autorisasi saja. 
  4. Tempat penyimpanan terpusat, update data mudah. Pada peer-to-peer, update data sulit. 
  5. Mendukung banyak clients berbeda dan kemampuan yang berbeda pula.   
Selain memiliki kelemahan, penggunaan client server juga tentunya memiliki kelemahan. Berikut adalah kelemahan-kelemahan tersebut : 
  1.   Traffic congestion on the network, jika banyak client  
        mengakses ke server secara simultan, maka server akan 
        overload. 
  2.   Berbeda dengan P2P network, dimana bandwidthnya 
        meningkat jika banyak client merequest. Karena bandwidth 
        berasal dari semua komputer yang terkoneksi kepadanya. 
  3.   Pada client-server, ada kemungkinan server fail. 
  4.   Pada P2P networks, resources biasanya didistribusikan ke 
     beberapa node sehingga masih ada node yang dapat meresponse 
request.  

D. Manajemen data Base sistem perangkat bergerak
 
Seiring dengan berkembangnya komunikasi bergerak dengan cepat memberikan dorongan kepada para operator layanan berlomba untuk memperkaya macam layanannya yang tentunya agar dapat menambah pemasukan bagi perusahaanya. 
Beberapa contoh komunikasi data bergerak, misalnya untuk akses internet. Pengenalan WAP (Wireless Application Protocol) telah menunjukkan potensi sebagai layanan internet nirkabel/ WAP merupakan protocol global terbuka yang memungkinkan para pengguna mengakses layanan-layanan on-line dari layar kecil pada telepon genggam dengan menggunakan built-in browser. WAP bekerja pada berbagai teknologi jaringan bergerak, yang memungkinkan pasar missal bagi penciptaan layanan data bergerak.
 
Contoh dari layanan bergerak adalah GPRS. GPRS merupakan sebuah sistem transmisi berbasis paket untuk GSM yang menggunakan prinsip ‘tunnelling’. GPRS tidak menawarkan laju data tinggi yang memadai untuk multimedia nayata, tetapi GPRS merupakan kunci untuk menghilangkan beberapa batas pokok bagi layanan-layanan data bergerak.
Beberapa faktor yang menjadi pertimbangan bahwa GPRS merupakan teknologi kunci untuk data bergerak : 
1. Memperkaya utility investasi untuk perangkat GSM yang
    sudah ada.
2. Merupakan teknologi jembatan yang bagus menuju generasi 
    ke 3.
3. Mampu memanfaatkan kemampuan cakupan global yang 
    dimiliki GSM.
4. Menghilangkan atau mengurangi beberapa pembatas bagi  
    akses data bergerak.
5. Memiliki laju data sampai 115 kbps yang berarti dua kali lipat daripada koneksi ‘dial up’ 56 kbps yang berlaku.
6. Menampakan diri sebagai komunikasi yang ‘selalu’ terhubung sehingga memiliki waktu sesi hubungan yang pendek dan akses langsung ke internet.
 
Karakteristik manajemen database sistem perangkat bergerak :
  • Memungkinkan untuk menginstal di dalam embedded devices
  • Replika Data dan sinkronisasi ke Database perusahaan tradisiona
 II. Analisa Pembahasan

Jadi menurut saya Manajemen Data Telematika itu terdiri dari Manajemen data Sisi Klien, Manajemen data Sisi Server dan Manajemen data base system perangkat bergerak.

Jika dijelaskan penjelasan secara singkat Client-Server ialah merupakan sebuah kemampuan dan layanan komputer untuk meminta request dan menjawab request data ke komputer lain. Setiap instance dari komputer yang meminta layanan / request disebut sebagai client dan setiap instance yang menyediakan/memberikan layanan atau menjawab request disebut server. Data yang diminta oleh client diambil dari database pada sisi server (server side) yang sering disebut database server.

Setiap sistem yang ada didalam sebuah aplikasi ataupun program memang memiliki keterhubungan diantaranya. Didalamnya  setiap program aplikasi tersebut pasti memiliki kelebihan ataupun kekurangannya dan itu yang menjadi catatan terpenting bagi kita untuk mempelajari hal tersebut guna dapat menciptakan sebuah manajemen data yang lebih baik dari sebelumnya yang dapat membantu peranan telematika dalam memberikan sebuah informasi didalam kehidupan kita sebagai USER atau pengguna dari aplikasi tersebut.


III. Refrensi 

[1] : Http://www.google.com (Data Manajemen Telematika)
[2] : Http://wikipedia.com
[3]: Http://macansirkuit.blogspot.com/2012/11/manajemen-data-telematika.html
[4]:Http://yukiejapan.blogspot.com/2010/12/manajemen-data-telematika.html
Diposting oleh Serrii di 08.48 0 komentar
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Kamis, 24 Oktober 2013

Tugas 2 - Pengantar Telematika #

Nama  : Sri Purwandari
NPM   : 16110668
Kelas  :4 KA 31




Teknologi Telematika

1.     Pendahuluan
Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Penggunaan teknologi oleh manusia diawali dengan pengubahan sumber daya alam menjadi alat-alat sederhana. Teknologi telah memengaruhi masyarakat dan sekelilingnya dalam banyak cara. Di banyak kelompok masyarakat, teknologi telah membantu memperbaiki ekonomi (termasuk ekonomi global masa kini) dan telah memungkinkan bertambahnya kaum sosialita. Sedangkan Telematika merupakan adopsi dari bahasa Prancis yang sebenarnya adalah “TELEMATIQUE” yang kurang lebih dapat diartikan sebagai bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi. Para praktisi mengatakan bahwa TELEMATICS merupakan perpaduan dari dua kata yaitu dari “TELECOMMUNICATION and INFORMATICS” yang merupakan perpaduan konsep Computing and Communication.

Keduanya mempunyai kesamaan dalam hal perkembangan, telematika yang tidak jauh berbeda dengan dengan perkembangan teknologi yang terus berkembang setiap waktu dan membuat sesuatu yang berbeda dan terbaru, dan memberikan pengaruh yang sangat kuat terhadap kehidupan dimasyarakat.

2.     Teori
Pengertian teknologi adalah metoe ilmiah untuk mencapai tujuan praktis ilmu pengetahuan terapan. Teknologi juga bisa berarti keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Misalnya, dalam istilah teknologi medis memiliki arti sebagai ilmu kedokteran yang menggunakan peralatan serta prosedur tertentu untuk membantu menemukan penyebab penyakit serta membantu pengobatannya.
Ada pula istilah teknologi pendidikan yang mempunyai arti sebagai metode bersistem untuk merencanakan, menggunakan dan menilai seluruh kegiatan pengajaran dan pembelajaran dengan memperhatikan baik sumber teknis maupun manusia dan interaksi antara keduanya, sehingga mendapatkan bentuk pendidikan yang lebih efektif.
Contoh lain penggunakan istilah teknologi adalah pada istilah “teknologi tinggi” yang memiliki definisi sebagai teknologi yang dianggap bertaraf tinggi dan belum ada teknologi yang menandingi kelebihannya.

Telematika merupakan adopsi dari bahasa Prancis yang sebenarnya adalah “TELEMATIQUE” yang kurang lebih dapat diartikan sebagai bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi.

Para praktisi mengatakan bahwa TELEMATICS merupakan perpaduan dari dua kata yaitu dari “TELECOMMUNICATION and INFORMATICS” yang merupakan perpaduan konsep Computing and Communication. Istilah telematika juga dikenal sebagai “the new hybrid technology” karena lahir dari perkembangan teknologi digital.

Berikut ini merupakan contoh-contoh dari teknologi telematika : 

# Berdasarkan layanan telematika di bidang transportasi
Telematika transportasi adalah cabang teknologi yang mengintegrasikan telekomunikasi dan software engineering di bidang sistem transportasi. Saat ini bidang ini telah memainkan peran penting dalam manajemen efektif jaringan infrastruktur transportasi dan menyediakan kolaborasi optimum antara berbagai jenis tipe transportasi, atau yang dikenal dengan transportasi multimodal (multimodal transport).
TOYOTA merupakan salah satu contoh yang menerapkan layanan telematika di bidang transportasi di Indonesia. Semakin tingginya mobilitas masyarakat, terutama di wilayah perkotaan, membutuhkan layanan penunjang yang mampu membantu masyarakat untuk sampai ke tujuannya dalam waktu singkat. Toyota melihat peluang ini dengan mengembangkan layanan telematika.

# Berdasarkan layanan telematika di bidang komunikasi
      Yang termasuk dalam layanan telematika di bidang komunikasi adalah layanan dial up ke Internet maupun semua jenis jaringan yang didasarkan pada sistem telekomunikasi untuk mengirimkan data. Internet sendiri merupakan salah satu contoh telematika.
Contoh lainnya, sekarang semua orang sudah mempunyai handphone, dan semakin hari semakin pesat perkembangan teknologinya, dan semakin memudahkan para penggunanya untuk mendapatkan informasi secara langsung baik itu dari sms maupun push email yg lagi booming-nya di Indonesia akibat pasar handphone blackberry atau sekedar browsing dengan menggunakan wifi ataupun WAP.
Selain itu, layanan video conference merupakan layanan komunikasi yang melibatkan video dan audio secara real time. Teknologi yang digunakan untuk layanan video conference komersial pada awalnya dikembangkan di atas platform ISDN (Integrated Switch Digital Network) dengan standar H.320.

3.     Analisis
Menurut saya Teknologi Telematika merupakan sebuah perkembangan dibidang komunikasi dan informasi yang terus berkembang secara bersama dalam beberapa waktu, dikarenakan keduanya mempunyai kesamaan dalam hal perkembangan, telematika yang tidak jauh berbeda dengan dengan perkembangan teknologi yang terus berkembang setiap waktu dan membuat sesuatu yang berbeda dan terbaru, dan memberikan pengaruh yang sangat kuat terhadap kehidupan dimasyarakat.
Mulai dari perkembangan dibidang informasi dan mulai berkembang dibidang komunikasi selanjutnya berkembang ke bidang transportasi dan lainnya, menunjukan bahwa teknologi telematika memang sangat memberikan pengaruh dalam perubahan yang ada dalam kehidupan seseorang yang dapat terus membantu dan mempermudah seseorang dalam segala urusan hingga saat sekarang ini

4.     Refrensi
[1] URL          :           http://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi
[2] URL          :           http://id.wikipedia.org/wiki/Telematika
[3] URL       : http://teknologitelematika.blogspot.com/2010/01/contoh-contoh-teknologi-telematika.html
Diposting oleh Serrii di 07.14 0 komentar
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Selasa, 01 Oktober 2013

Tugas 1 - Pengantar Telematika #


Nama   : Sri Purwandari
NPM    : 16110668
Kelas   : 4 KA 31                                                                    



TELEMATIKA
 
1.      Pendahuluan



Telematika pertama kali digunakan pada tahun 1978 oleh Simon Nora dan Alain Minc dalam bukunya L’informatisation de la Societe. Istilah kata telematika yang berasal dari kata dalam bahasa Perancis “telematique” merupakan gabungan dua kata: telekomunikasi dan informatika. Telekomunikasi sendiri mempunyai pengertian atau fungsi sebagai teknik pengiriman pesan, dari suatu tempat ke tempat lain, dan biasanya berlangsung secara dua arah. ‘Telekomunikasi’ mencakup semua bentuk komunikasi jarak jauh, termasuk radio, telegraf/ telex, televisi, telepon, fax, dan komunikasi data melalui jaringan komputer. Sedangkan pengertian Informatika mencakup struktur, sifat, dan interaksi dari beberapa sistem yang dipakai untuk mengumpulkan data, memproses dan menyimpan hasil pemrosesan data, serta menampilkannya dalam bentuk informasi.



Telematika di defenisikan sebagai telekomunikasi dan informatika, maka dapat diambil contoh teknologi yang termasuk kedalam telematika, disadari atau tidaknya bahwa ternyata handphone yang kita gunakan adalah salah satu contoh dari teknologi telematika dibidang komunikasi.



2.      Teroi



     2.1. Asal Mula Kata Telematika.



Telematika merupakan adopsi dari bahasa Prancis yang sebenarnya adalah “TELEMATIQUE” yang kurang lebih dapat diartikan sebagai bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi.


Para praktisi mengatakan bahwa TELEMATICS merupakan perpaduan dari dua kata yaitu dari “TELECOMMUNICATION and INFORMATICS” yang merupakan perpaduan konsep Computing and Communication. Istilah telematika juga dikenal sebagai “the new hybrid technology” karena lahir dari perkembangan teknologi digital.


Dalam wikipedia disebutkan bahwa Telematics juga sering disebut dengan ICT (Information and Communications Technology). Salah satu milis internet Indonesia terbesar adalah milis Telematika. Dari milis inipun tidak ada penjelasan mengapa milis ini bernama telematika, yang jelas arsip pertama kali tercatat dikirimkan pada tanggal 15 Juli 1999.



Dari hasil pencarian di arsip mailing list Telematika saya menemukan salah satu ulir diskusi menarik (membutuhkan login) tentang penamaan Telematika yang dikirimkan oleh Paulus Bambang Wirawan.

Untuk mengerti makna TELEMATIKA yang menurut pak Moedjiono yang merupakan konvergensi dari :
   Tele=”Telekomunikasi”,
ma=”Multimedia” dan
tika=”Informatika”
kita perlu perhatikan perbedaan antara BIDANG ILMU.



      2.2. Contoh teknologi Telematika



Telematika di defenisikan sebagai telekomunikasi dan informatika, maka dapat diambil contoh teknologi yang termasuk kedalam telematika, disadari atau tidaknya bahwa ternyata handphone yang kita gunakan adalah salah satu contoh dari teknologi telematika dibidang komunikasi. Karena merupakan suatu sarana berkomunikasi dengan menggunakan media elektromagnetik untuk mengirimkan atau menerima suatu informasi dari satu pihak ke pihak yang lainnya.


Contoh lain dari telematika adalah pada layanan di bidang transportasi. Salah satu produk tranportasi yang menerapkan layanan telematika adalah Toyota. Karena mnyadari semakin tingginya mobilitas masyarakat, terutama di wilayah perkotaan, membutuhkan layanan penunjang yang mampu membantu masyarakat untuk sampai ke tujuannya dalam waktu singkat. Toyota melihat peluang ini dengan mengembangkan disalah satu produksinya yang memiliki layanan navigasi yang menyediakan informasi dan peta lengkap lokasi-lokasi penting, mulai hotel, rumah sakit, hingga dealer.

Istilah telematika sering dipakai untuk beberapa macam bidang, sebagai contoh adalah:

  • Integrasi antara sistem telekomunikasi dan informatika yang dikenal sebagai Teknologi Komunikasi dan Informatika atau ICT (Information and Communications Technology). Secara lebih spesifik, ICT merupakan ilmu yang berkaitan dengan pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi dengan menggunakan peralatan telekomunikasi.
  • Secara umum, istilah telematika dipakai juga untuk teknologi Sistem Navigasi/Penempatan Global atau GPS (Global Positioning System) sebagai bagian integral dari komputer dan teknologi komunikasi berpindah (mobile communication technology).
  • Secara lebih spesifik, istilah telematika dipakai untuk bidang kendaraan dan lalulintas (road vehicles dan vehicle telematics).



      2.3. Perkembangan Telematika Indonesia


Perkembangan telematika Indonesia saat ini juga telah mengalami kemajuan yang pesat. Pada segi hardware, telah banyak bermuculan produk-produk IT yang lebih kecil, cepat dan efisien dengan format-format unik yang berbeda dan muktahir. Misalnya teknologi perakitan prosessor yang sudah bisa memfrabikasi hingga ukuran 40nm, telepon selular dengan koneksi wifi, notebook dengan ukuran lebih kecil sehingga memudahkan keleluasaan mobilitas bagi penggunanya dan sedangkan teknologi mukthir adalah teknologi automobile systems yang menggabungkan Global Positioning System (GPS) dan komunikasi nirkabel lainnya untuk mengetahui lokasi jalan. 



Seperti contoh penggunaan teknologi telematika di bidang komunikasi dan tranportasi yang saat ini telah mengacu kepada automobile systems yang menggabungkan Global Positioning System dan komunikasi nirkabel lainnya untuk mengetahui lokasi jalan. Dan sampai saat ini Telematika di Indonesia akan terus semakin berkembang hingga mampu menyampaikan suatu informasi dengan mudah dan cepat. Jadi pengertian Telematika sendiri lebih mengacu kepada industri yang berhubungan dengan penggunakan komputer dalam sistem telekomunikasi. Yang termasuk dalam telematika ini adalah layanan dial up ke Internet maupun semua jenis jaringan.





3.     Analisis



Menurut saya Telematika sebuah perkembangan dibidang komunikasi dan informasi yang sudah ada lumayan lama dari 1978 hingga sekarang orang sudah banyak mengetahui. Telematika berkembang setiap tahunnya dan mulai banyak orang mengetahuinya, telematika tidak hanya berkembang di bidang komunikasi tetapi sudah mulai berkembang ke bidang yang lainnya seperti industri, transportasi maupun multimedia lainnya.


Di Indonesia juga sudah sangat berkembang telematika yang saya ketahui seperti perkembangan informasi di Indonesia bisa dibilang banyak orang yang bisa menggunakan perkembangan itu. Seperti yang saya lihat perkembangan di Indonesia seperti penyediaan sarana Internet di setiap kawasan, Orang – orang yang sudah mulai banyak menggugunakan alat komunikasi yang semakin canggih ( telefon genggam, laptop maupu komputer). Bahkan yang pernah saya dengan dari sebuah cerita Indonesia termasuk 10 besar Negara terbanyak pengguna jaringan komunikasi seperti internet. Jadi telematika adalah perkembangan ilmu komunikasi dan informasi dengan menggunkan media komputer ataupun sebagainya yang mampu menyediakan layanan internet yang dapat memberikan informasi lebih. 
 
4.      Refrensi


[1]       http://id.wikipedia.org/wiki/Telematika

[2]       http://e-majalah.com/0508sucipto.html

[3]       http://veblue.blogspot.com/2010/10/contoh-penerapan-telematika.html

[4]       http://nyampahlagi.blogspot.com/2010/10/pengertian-telematika.html

[5]    http://cumaisangiseng.blogspot.com/2010/10/asal-mula-kata-telematika-ini-adalah.html
Diposting oleh Serrii di 16.36 0 komentar
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Senin, 10 Juni 2013

Tulisan 2 - Bahasa Indonesia 2#

Nama : Sri Purwandari
Npm  : 16110668
Kelas: 3 KA 31
 
BAB I
PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang
          Dengan berpikir manusia mengolah, mengerjakan pengetahuan yang telah diperoleh. Dengan mengolah dan mengerjakan ia dapat memperoleh kebenaran. Pengolahan, pengerjaan ini terjadi dengan mempertimbangkan, menguraikan, membandingkan serta menghubungkan pengertian yang satu dengan pengertian lain. Oleh karena itu, obyek material logika bukanlah bahan-bahan kimia atau salah satu bahasa.
Akan tetapi, bukan sembarangan berpikir yang diselelidiki dalam logika, melainkan dalam logika berpikir dipandang dari sudut kelurusan, ketepatan. Oleh karena itu, berpikir lurus, tepat, merupakan obyek formal logika. Kapan suatu pemikiran disebut lurus? Suatu pemikiran disebut lurus, tepat, apabila pemikiran itu sesuai dengan hukum-hukum dan aturan-aturan yang ditetapkan dalam logika. Kalau peraturan-peraturan itu ditepati, dapatlah pelbagai kesalahan atau kesesatan dihindarkan. Jadi, kebenaran juga dapat diperoleh dengan lebih mudah dan lebih aman. Semua ini menunjukkan bahwa logika merupakan suatu pegangan atau pedoman untuk pemikiran.
Atas dasar itu, gagasan, pikiran, kepercayaan, atau simpulan yang salah, keliru, atau cacat disebut salah nalar. Salah nalar disebabkan oleh ketidaktepatan orang mengikuti tata cara pikirannya.

1.2    Rumusan Permasalahan
             Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan diatas maka permasalahan yang menjadi perhatian dalam pembuatan makalah ini adalah, Bagaimana mengatasi kesalahan dalam penalaran dalam berkomunikasi.

1.3 Tujuan Penulisan
          Makalah ini disusun bertujuan untuk menambah ilmu dan pengetahuan mengenai masalah yang diangkat dalam makalah, serta menambah wawasan supaya meminimalkan kesalahan penalaran dalam berkomunikasi.

1.4  Metode Penulisan
           Dalam menyusun makalah ini, penulis menggunakan metode literatur yaitu dengan mengkaji buku sebagai acuan yang sesuai dengan pembahasan dan browsing data di internet.

1.5  Sistematika Penulisan
          Sistematika penulisan dalam penyusunan makalah ini, ialah sebagai berikut:
BAB I. PENDAHULUAN
          Pada bab ini dibahas mengenai latar belakang, perumusan masalah,
tujuan penulisan, metode penulisan dan sistematika penulisan.
BAB II. PEMBAHASAN
Pada bab ini di bahas mengenai definisi salah nalar, macam-macam salah nalar, Salah Nalar dalam Komunikasi
BAB III. PENUTUP
          Pada bab ini berisi mengenai kesimpulan dan saran.

BAB II
PEMBAHASAN

2.1.  Kesalahan Penalaran

   Penalaran adalah suatu proses berpikir manusia untuk menghubung-hubungkan data atau fakta yang ada sehingga sampai pada suatu simpulan.

    Salah nalar dapat terjadi di dalam proses berpikir utk mengambil keputusan. Hal ini terjadi karena ada kesalahan pada cara penarikan kesimpulan. Salah nalar lebih dari kesalahan karena gagasan, struktur kalimat, dan karena dorongan emosi.
Salah nalar ada dua macam:
  1. Salah nalar induktif, berupa : 
    a.  kesalahan karena generalisasi yang terlalu luas, 
    b.  kesalahan penilaian hubungan sebab-akibat, 
    c.  kesalahan analogi.
     2. Kesalahan deduktif dapat disebabkan : 
         a.  kesalahan karena premis mayor tidak dibatasi.
         b.  kesalahan karena adanya term keempat,
         c.  kesalahan karena kesimpulan terlalu luas/tidak dibatasi, 
         d.  kesalahan karena adanya 2 premis negatif.

Fakta atau data yang akan dinalar itu boleh benar dan boleh tidak benar.

2.2.  Pengertian dan contoh salah nalar :
  1. Gagasan,
  2. pikiran,
  3. kepercayaan,
  4. simpulan yang salah, keliru, atau cacat.

   Dalam ucapan atau tulisan kerap kali kita dapati pernyataan yang mengandung kesalahan. Ada kesalahan yang terjadi secara tak sadar karena kelelahan atau kondisi mental yang kurang menyenangkan, seperti salah ucap atau salah tulis misalnya.

   Ada pula kesalahan yang terjadi karena ketidaktahuan, disamping kesalahan yang sengaja dibuat untuk tujuan tertentu. Kesalahan yang kita persoalkan disini adalah kesalahan yang berhubungan dengan proses penalaran yang kita sebut salah nalar. Pembahasan ini akan mencakup dua jenis kesalahan menurut penyebab utamanya, yaitu kesalahan karena bahasa yang merupakan kesalahan informal dan karena materi dan proses penalarannya yang merupan kesalahan formal. Gagasan, pikiran, kepercayaan atau simpulan yang salah, keliru, atau cacat disebut sebagai salah nalar.

Berikut ini salah nalar yang berhubungan dengan induktif, yaitu :
A. Generelisasi terlalu luas

Contoh : perekonomian Indonesia sangat berkembang

B. Analogi yang salah

Contoh : ibu Yuni, seorang penjual batik, yang dapat menjualnya dengan harga terjangkau. Oleh sebab itu, ibu Lola seorang penjual batik, tentu dapat menjualya dengan harga terjangkau.

2.3.  Jenis – jenis salah nalar 

    A. Deduksi yang salah

Simpulan dari suatu silogisme dengan diawali premis yang salah atau tidak memenuhi persyaratan.

contoh :
*  Kalau listrik masuk desa, rakyat di daerah itu menjadi cerdas.  
**  Semua gelas akan pecah bila dipukul dengan batu.
  1. Generalisasi terlalu luas
Salah nalar ini disebabkan oleh jumlah premis yang mendukung generalisasi tidak seimbang dengan besarnya generalisasi itu sehingga simpulan yang diambil menjadi salah.

Contoh :
*  Setiap orang yang telah mengikuti Penataran P4 akan menjadi manusia Pancasilais sejati.  
**  Anak-anak tidak boleh memegang barang porselen karena barang itu cepat pecah.
  1. Pemilihan terbatas pada dua alternatif
Salah nalar ini dilandasi oleh penalaran alternatif yang tidak tepat dengan pemilihan jawaban yang ada.

Contoh :   Orang itu membakar rumahnya agar kejahatan yang dilakukan tidak diketahui orang lain.
  1. Penyebab Salah Nalar
Salah nalar ini disebabkan oleh kesalahan menilai sesuatu sehingga mengakibatkan terjadinya pergeseran maksud.

Contoh:
*  Broto mendapat kenaikan jabatan setelah ia memperhatikan dan mengurusi makam leluhurnya. 
**  Anak wanita dilarang duduk di depan pintu agar tidak susah jodohnya.
  1. Analogi yang Salah
Salah nalar ini dapat terjadi bila orang menganalogikan sesuatu dengan yang lain dengan anggapan persamaan salah satu segi akan memberikan kepastian persamaan pada segi yang lain.

Contoh:   Anto walaupun lulusan Akademi Amanah tidak dapat mengerjakan tugasnya dengan baik.
  1. Argumentasi Bidik Orang
Salah nalar jenis ini disebabkan oleh sikap menghubungkan sifat seseorang dengan tugas yang diembannya.

Contoh: Program keluarga berencana tidak dapat berjalan di desa kami karena petugas penyuluhannya memiliki enam orang anak.
 
2.4.  Konsep dan simbol dalam penalaran

    Penalaran juga merupakan aktifitas pikiran yang abstrak, untuk mewujudkannya diperlukan simbol. Simbol atau lambang yang digunakan dalam penalaran berbentuk bahasa, sehingga wujud penalaran akan akan berupa argumen. Kesimpulannya adalah pernyataan atau konsep adalah abstrak dengan simbol berupa kata, sedangkan untuk proposisi simbol yang digunakan adalah kalimat (kalimat berita) dan penalaran menggunakan simbol berupa argumen.
 
      Argumenlah yang dapat menentukan kebenaran konklusi dari premis. Berdasarkan paparan di atas jelas bahwa tiga bentuk pemikiran manusia adalah aktivitas berpikir yang saling berkait. Tidak ada ada proposisi tanpa pengertian dan tidak akan ada penalaran tanpa proposisi.
Bersama – sama dengan terbentuknya pengertian perluasannya akan terbentuk pula proposisi dan dari proposisi akan digunakan sebagai premis bagi penalaran. Atau dapat juga dikatakan untuk menalar dibutuhkan proposisi sedangkan proposisi merupakan hasil dari rangkaian pengertian.

Sumber :
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2011/02/materi-1-penalaran-bahasa-indonesia/


Diposting oleh Serrii di 04.58 0 komentar
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda
Langganan: Postingan (Atom)

Blog Design by Gisele Jaquenod