Nama : SRI PURWANDARI
NPM : 16110668
Kelas : 2 KA 31
Mata Kuliah : Teori Organisasi Umum 2
--------------------------------------------------------------------------------------------------------
PASAR OLIGOPOLI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pasar merupakan tulang punggung ekonomi masyarakat di semua Negara. Mulai dari masyarakat kalangan ekonomi bawah hingga kalangan atas semua membutuhkan pasar untuk melakukan kegiatan perekonomian mau dipasar Tradisioanl ataupun dipasar Modern. Semua unsur yang berkaitan dengan perekonomian berada dalam pasar tersebut cara produksi, cara distribusi, maupun cara konsumsi masyarakat.
1.2 Batasan Masalah
Untuk memperjelas lingkup diskusi, isu-isu yang dibahas adalah terbatas pada masalah:
a. Pengertian dari Pasar Oligopoli itu sendiri dalam kehidupan masyarakat.
b. Peran dan Pengaruh Pasar Oligopoli dalam kegiatan perekonomian di masyarakat.
1.3 Rumusan Masalah
Masalah yang akan dibahas dalam penulisan ini adalah mengenai pasar oligopoli. Dalam segi pengaruh pasar tersebut dalam kegiatan perekonomian. Sudah kita ketahui, keberadaan pasar sudah berkembang dari zaman dahulu, dan sudah terlihat perkembangan pasar dengan pesat dari zaman ke zaman. Sampai saat ini sudah berada dalam puncak kepesatan. Seiring berjalannya waktu, banyak perubahan arus yg di ikuti oleh pasar juga yang membuat pasar semakin maju di kancah dunia. Hal ini yang dapat kita lihat dari perkembangan teknologi yang sudah maju sekali. Dengan di bangun dari beberapa perusahaan berkembang dapat di buatnya sebuah pasar, seperti Pasar Oligopoli.
1.4 Tujuan Penulisan
Tujuan yang diinginkan penulis dengan menulis tulisan ini adalah sebagai berikut :
- Menambah pengetahuan kepada penulis tentang peranan Pasar Oligopoli, dan pengaruh terhadap kegiatan ekonomi.
- Melihat bentuk umum dari suatu pasar, dengan sedikit kekuatan yang berpengaruh sehingga dapat memberikan pengaruh didalamnya.
1.5 Metode Penulisan
Metode yang digunakan untuk merampungkan penulisan dengan cara mencari berita melalui Internet dengan nengunjungi situs-situs. Seperti situs pendidikan , situs pemeritah, dan situs perdagangan. Adapun bantuan tambahan yang digunakan mencari wacana melalui E-Book.
BAB II
LANDASAN TEORI
Pasar oligopoli adalah pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Umumnya jumlah perusahaan lebih dari dua tetapi kurang dari sepuluh.
Dalam pasar oligopoli, setiap perusahaan memposisikan dirinya sebagai bagian yang terikat dengan permainan pasar, di mana keuntungan yang mereka dapatkan tergantung dari tindak-tanduk pesaing mereka. Sehingga semua usaha promosi, iklan, pengenalan produk baru, perubahan harga, dan sebagainya dilakukan dengan tujuan untuk menjauhkan konsumen dari pesaing mereka.
Praktek oligopoli umumnya dilakukan sebagai salah satu upaya untuk menahan perusahaan-perusahaan potensial untuk masuk kedalam pasar, dan juga perusahaan-perusahaan melakukan oligopoli sebagai salah satu usaha untuk menikmati laba normal di bawah tingkat maksimum dengan menetapkan harga jual terbatas, sehingga menyebabkan kompetisi harga di antara pelaku usaha yang melakukan praktik oligopoli menjadi tidak ada.
Struktur pasar oligopoli umumnya terbentuk pada industri-industri yang memiliki capital intensive yang tinggi, seperti, industri semen, industri mobil, dan industri kertas.
Dalam Undang-undang No. 5 Tahun 1999, oligopoli dikelompokkan ke dalam kategori perjanjian yang dilarang, padahal umumnya oligopoli terjadi melalui keterkaitan reaksi, khususnya pada barang-barang yang bersifat homogen atau identik dengan kartel, sehingga ketentuan yang mengatur mengenai oligopoli ini sebagiknya digabung dengan ketentuan yang mengatur mengenai kartel
BAB III
PEMBAHASAN
A. Pengertian Pasar Ologopoli
Pasar Oligopoli merupakan salah satu jenis dari pasar persaingan tidak sempurna. Dimana pasar Oligopoli merupakan pasar yang hanya terdapat beberapa perusahaan atau penjual yang memproduksi barang sejenis. Dalam pasar Oligopoli, setiap perusahaan yang ada di dalamnya selalu bersaing. Persaingannya bisa berupa persaingan harga atau persaingan produk. Untuk persaingan harga, biasanya mereka akan menawarkan harga serendah mungkin atau bahkan memberikan potongan haga maupun hadiah supaya para konsumen tertarik untuk membeli produk mereka.
B. Sejarah Pasar Oligopoli
Istilah Oligopoli berasal dari bahasa Yunani, yaitu: Oligos Polein yang berarti: yang menjual sedikit. Hal ini disebabkan karena jumlah penjual dalam jenis pasar Oligopoli memang tidak terlalu banyak. Paling tidak terdapat antara 10-15 penjual. Bahkan ada yang benar-benar hanya terdiri dari 2 penjual yang disebut dengan pasar duopoli. Melihat sedikitnya jumlah penjual pada pasar Oligopoli, persaingan yang terjadi di dalamnya sangatlah ketat. Sebuah perusahaan dalam pasar oligopoli akan langsung melakukan reaksi bila perusahaan pesaingnya melakukan tindakan yang mempengaruhi pasar.
Istilah perang harga barangkali merupakan suatu hal yang biasa pada pasar oligopoli ini. Adanya resiko yang cukup besar bila melakukan perang harga membuat beberaa perusahaan memutuskan untuk melakukan kerjasama dalam penentuan harga. Sikap cooperatif dalam menentukan harga ini akhirnya menggiring persaingan diantara mereka dalam bentuk lain, yaitu persaingan non harga (non price competition). Inilah yang mendasari dibedakannya bentuk pasar Oligopoli menjadi Oligopoli ketat dan Ologopoli longgar.
Pasar oligopoly adalah pasar yang didalamnya terdapat beberapa penjual terhadap 1 komoditi sehingga tindakan 1 penjual akan mempengaruhi tindakan penjual lainnya. Jika produknya homogen disebut oligopoli murni (pure oligopoly). Jika produknya berbeda corak disebut oligopoli beda corak (differentiated oligopoly).
Dalam pasar oligopoli, setiap perusahaan memposisikan dirinya sebagai bagian yang terikat dengan pasar, di mana keuntungan yang mereka dapatkan tergantung dari tindak-tanduk pesaing mereka. Sehingga semua usaha promosi, iklan, pengenalan produk baru, perubahan harga, dan sebagainya dilakukan dengan tujuan untuk menjauhkan konsumen dari pesaing mereka.
Praktek oligopoli umumnya dilakukan sebagai salah satu upaya untuk menahan perusahaan-perusahaan potensial untuk masuk kedalam pasar, dan juga perusahaan-perusahaan melakukan oligopoli sebagai salah satu usaha untuk menikmati laba normal di bawah tingkat maksimum dengan menetapkan harga jual terbatas, sehingga menyebabkan kompetisi harga diantara pelaku usaha yang melakukan praktek oligopoli menjadi tidak ada. Struktur pasar oligopoli umumnya terbentuk pada industri-industri yang memiliki capital intensive yang tinggi, seperti, industri semen, industri mobil, dan industri kertas.
Asumsi yang mendasari kondisi di pasar oligopoli adalah pertama, penjual sebagai price maker. Penjual bukan hanya sebagai price maker, tetapi setiap perusahaan juga mengakui bahwa aksinya akan mempengaruhi harga dan output perusahaan lain, dan sebaliknya. Kedua, penjual bertindak secara strategik. Asumsi ketiga, kemungkinan masuk pasar bervariasi dari mudah (free entry) sampai tidak mungkin masuk pasar (blockade), dan asumsi keempat pembeli sebagai price taker. Setiap pembeli tidak bisa mempengaruhi harga pasar.
Karakteristik pasar oligopoly :
· Hanya terdapat sedikit perusahaan dalam industry.
· Produknya homogen atau terdiferensiasi.
· Pengambilan keputusan yang saling mempengaruhi.
· Kompetisi non harga.
Penyebab terbentuknya pasar oligopoly :
a. Efisiensi skala besar di dalam efisiensi teknis (teknologi) dan efisiensi ekonomi (biaya produksi). Profit hanya bisa tercipta apabila perusahaan mampu mencapai tingkat efisiensi. Efisiensi teknis menyangkut pada penggunaan teknologi dalam proses produksi. Kemampuan produsen dalam menempatkan sumber daya secara optimal. Efisiensi ekonomi menyangkut pada biaya produksi. Bagaimana mengatur biaya pada komposisi yang tepat sehingga harga yang dipasarkan merupakan harga yang bisa diterima pasar dan produsen.
b. Kompleksitas manajemen (tingkat kerumitan).
c. Tingkat kerumitan dalam manajemen pengelolaan di suatu perusahaan.
C. Ciri-ciri pasar oligopoli
1. Terdapat banyak penjual/ produsen ya ng menguasai pasar.
2. Barang yang dijual dapat berupa brang homogen atau berbeda corak.
3. Terdapat halangan masuk yang cukup kuat bagi perusahaan di luar pasar untuk masuk kedalam pasar. Satu diantara para oligopolis merupakan market leader yaitu penjual yang mempunyai pangsa pasar terbesar.
D. Macam-macam oligopoli
1. Oligopoli murni yang ditandai beberapa perusahaan yang menjual produk homogen.
2. Oligopoli dengan perbedaan yang ditandai beberapa perusahaan menjual produk yang dapat dibedakan.
E. Dampak negatif oligopi terhadap perekonomian:
- Keuntungan yang yang terlalu besar bagi produsen dalam jangka panjang
- Timbul inifisiensi produksi
- Eksploitasi terhadap konsumen dan karyawan perusahaan
- Harga tinggi yang relatif stabil (sulit turun) menunjang inflasi yang kronis
- Kebijakan pemerintah dalam mengatasi oligopoli
- Pemerintah mempermudah masuknya perusahaan baru untuk masuk kepasar untuk menciptakan persaingan
- Diberlakukannya undang-undang anti kerja sama antar produsen.
**Dari sejumlah tulisan diatas, dapat disimpulkan bahwa karakteristik bentuk pasar Oligopoli adalah sebagai berikut:
- Hanya terdapat sedikit penjual di pasar. Sehingga keputusan seorang penjual akan mempengaruhi penjual yang lain. Efek reaksi tersebut pada gilirannya akan menimbulkan reaksi balasan bagi pesaing - pesaingnya
- Produk-produk dari perusahaan di pasar Oligopoli ini dapat distandarisasikan. Industri ini umunya dijumpai pada industri yang menghasilakn bahan=bahan mentah.
- Terdapat pembedaan produk/corak. Semakin besar tingkat diferensiasi produk maka produsen semakin tidak tergantung pada aktivitas perusahaan - perusahaan lainnya
- Memungkinkan perusahaan lain untuk masuk ke pasar, namun prosesnya tidak mudah karena biasanya perusahaan besar memiliki skala ekonomis yang besar dalam melakukan kegiatan produksinya
- Promosi iklan sangat diperlukan untuk persaingan. Dengan adanya iklan diharapkan akan menciptakan pembeli baru, namun yang terpenting adalah mempertahankan pembeli lama
SUMBER BAHAN PENULISAN :
http://tutorialkuliah.blogspot.com/2009/10/ciri-ciri-pasar-oligopoli.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Oligopoli
http://carapedia.com/pasar_oligopoli_info1999.html
http://tuangkan.wordpress.com/2009/03/07/pasar-oligopoli-definisi-karakter-karakter/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar